The Linux XFree86 HOWTO
 By Eric S. Raymond diterjemahkan oleh Yaya Heryadi
 <[email protected]>
 V 5.9, 27 October 1998, terj. 18 Des 1998

 Dokumen ini menjelaskan cara untuk mendapatkan, menginstal, dan
 mengkonfigur Sistem X Window (X11R6) versi  XFree86, versi 3.3, pada
 sistem Linux. Dokumen ini merupakan sebuah petunjuk langkah-demi-
 langkah dalam mengkonfigur XFree86 didalam sistem anda.
 ______________________________________________________________________

 Daftar Isi


 1. Pendahuluan

    1.1 Sumber-sumber Informasi lainnya
    1.2 Versi-versi baru Dokumen ini
    1.3 Umpan-balik dan Koreksi

 2. Persyaratan Hardware

 3. Menginstal XFree86

 4. Mengkonfigur XFree86

    4.1 Konfigurasi Normal
    4.2 Troubleshooting
    4.3 Konfigurasi untuk Kebutuhan Khusus
    4.4 Penggunaan Warna 16-bit

 5. Menjalankan XFree86

    5.1 Kondisi Penggunaan
    5.2 Penghargaan

 6. Terjemahan



 ______________________________________________________________________

 1.  Pendahuluan

 Sistem X Window merupakan sebuah environment grafik yang besar dan
 powerful (beberapa orang menyebut sistem ini sebagai luar biasa besar
 dan sangat kompleks) dalam sistem-sistem UNIX.  Program Sistem X
 Window awalnya dikembangkan di MIT; vendor-vendor komersial kemudian
 menjadikan X sebagai standar industri bagi platform UNIX. Secara
 virtual setiap workstation UNIX di dunia menggunakan beberapa varian
 dari sistem X Window.

 Sebuah hasil pemindahan yang didistribusikan secara bebas dari Sistem
 X Window MIT versi 11 release 6 (X11R6) kedalam sistem-sistem UNIX
 80386/80486/Pentium telah dikembangkan oleh sebuah tim programmer yang
 awalnya dipimpin oleh David Wexelblat,  <mailto:[email protected]>.
 Release ini, yang dikenal sebagai XFree86, tersedia untuk System
 V/386, 386 BSD, dan implementasi-implementasi UNIX x86 lainnya,
 termasuk Linux. Release XFree86 ini sudah meliputi semua binary, file-
 file pendukung, library, dan tool yang diperlukan.

 Informasi selengkapnya mengenai XFree86 tersedia di website XFree86, .

 Didalam dokumen ini, kami akan menjelaskan secara langkah-demi-langkah
 cara menginstall dan mengkonfigur XFree86 untuk Linux, tetapi Anda
 harus melengkapi sendiri beberapa hal terperinci dengan membaca
 dokumentasi-dokumentasi yang menyertai XFree86 (Dokumentasi tsb akan
 didiskusikan dibawah ini). Namun demikian, penggunaan dan penyesuaian
 Sistem X Window berada diluar ruang lingkup dokumen ini - untuk
 keperluan itu Anda harus membaca salah satu dari buku-buku yang bagus
 mengenai penggunaan Sistem X Window.



 1.1.  Sumber-sumber Informasi lainnya

 Apabila Anda belum pernah mengenal Linux sebelumnya, beberapa sumber
 informasi dasar mengenai sistem tersedia untuk anda. Tempat terbaik
 untuk mendapatkan informasi tersebut adalah home-page Projek
 Dokumentasi Linux yaitu . Di tempat tsb Anda dapat pula mendapatkan
 versi terakhir dan terkini dari dokumentasi ini yaitu di dalam .


 1.2.  Versi-versi baru Dokumen ini

 Versi-versi baru dari Linux XFree HOWTO akan dimuat secara berkala ke
 dalam comp.os.linux.help, news.comp.os.linux.announce, dan
 news.answers. Dokumen tsb juga dimasukkan kedalam berbagai site WWW
 dan FTP untuk Linux, termasuk home-page LDP.

 Anda selalu akan dapat melihat versi terakhir dari dokumentasi ini
 didalam World Wide Web dengan URL .



 1.3.  Umpan-balik dan Koreksi

 Jika Anda memiliki beberapa pertanyaan atau komentar mengenai dokumen
 ini, jangan segan-segan untuk mengirim mail kepada Eric S. Raymond
 dengan alamat . Semua saran dan kritikan akan diterima dengan baik.
 Jika Anda menemukan suatu kesalahan pada dokumen ini, Anda
 dipersilahkan untuk memberitahukannya agar kesalahan tsb dapat
 diperbaiki pada versi mendatang. Terima-kasih.

 Dimohon agar Anda tidak mengirim mail berisi pertanyaan-pertanyaan
 mengenai cara agar video card dan monitor Anda dapat berfungsi dengan
 X. HOWTO ini dibuat untuk menjadi petunjuk singkat dan tidak
 menyulitkan dalam melakukan instalasi normal menggunakan konfigurator
 baru yang interaktif. Jika Anda menemui masalah, bacalah dokumen
 XFree86 Video Timing HOWTO, (dokumen ini merupakan versi HTML terkini
 dari file "Videomodes.doc" untuk XFree86).

 Dokumen ini menjelaskan semua yang penulis ketahui mengenai
 troubleshooting terhadap konfigurasi. Jika dokumen tadi tidak membantu
 Anda maka penulis pun tidak dapat melakukannya.



 2.  Persyaratan Hardware

 Sampai dengan versi 3.3, video chipset yang diuraikan dibawah ini
 didukung oleh XFree86.  Dokumentasi dari video adapter Anda seharusnya
 menyebutkan chipset yang digunakannya. Jika Anda sedang berada
 ditempat penjual video card dengan maksud membeli sebuah video card
 baru, atau sedang membeli sebuah komputer baru yang dilengkapi dengan
 sebuah video card, mintalah vendor untuk memberikan informasi yang
 jelas mengenai pembuat, model, dan chipset dari video card tadi. Untuk
 mendapatkan informasi itu mungkin vendor tsb harus memanggil technical
 support bagi anda; secara umum vendor-vendor akan dengan senang hati
 melakukannya.  Banyak vendor hardware PC akan menyatakan bahwa video
 card-nya merupakan suatu "card SVGA standar" yang "akan bekerja" pada
 sistem anda. Jelaskanlah bahwa software yang Anda gunakan (sebutkan
 Linux dan XFree86) tidak mendukung semua video chipset sehingga Anda
 memerlukan informasi yang terperinci.

 Anda dapat pula mengetahui chipset dari video card Anda dengan
 menjalankan program SuperProbe yang sudah termasuk kedalam distribusi
 XFree86. Hal ini akan diuraikan secara terperinci dibawah ini.

 Chipset SVGA standar berikut mendapat dukungan XFree86:

 o  Tseng ET3000, ET4000AX, ET4000/W32, ET6000

 o  Western Digital/Paradise  PVGA1

 o  Western Digital WD90C00, WD90C10, WD90C11, WD90C24, WD90C30,
    WD90C31, WD90C33 Genoa GVGA

 o  Trident  TVGA8800CS, TVGA8900B, TVGA8900C, TVGA8900CL, TVGA9000,
    TVGA9000i, TVGA9100B, TVGA9200CX, TVGA9320, TVGA9400CX, TVGA9420,
    TVGUI9420DGi, TVGUI9430DGi, TVGUI9440AGi, TVGUI9660XGi, TVGUI948

 o  ATI  18800, 18800-1, 28800-2, 28800-4, 28800-5, 28800-6, 68800-3,
    68800-6, 68800AX, 68800LX, 88800GX-C, 88800GX-D, 88800GX-E,
    88800GX-F, 88800CX, 264CT, 264ET, 264VT, 264VT2, 264GT

 o  NCR 77C22, 77C22E, 77C22E+

 o  Cirrus Logic CLGD5420, CLGD5422, CLGD5424, CLGD5426, CLGD5428,
    CLGD5429, CLGD5430, CLGD5434, CLGD5436, CLGD5440, CLGD5446,
    CLGD5462, CLGD5464, CLGD6205, CLGD6215, CLGD6225, CLGD6235,
    CLGD6410, CLGD6412, CLGD6420, CLGD6440

 o  OAK OTI067, OTI077, OTI087

 o  Advance Logic ALG2101, ALG2228, ALG2301, ALG2302, ALG2308, ALG2401

 o  Chips & Technologies 65520, 65530, 65540, 65545, 65546

 o  MX MX68000, MX680010

 o  Video 7/Headland Technologies HT216-32

 o  SiS 86C201, 86C202, 86C205

 o  ARK Logic ARK1000PV, ARK1000VL, ARK2000PV, ARK2000MT

 o  RealTek RTG3106

 o  Alliance AP6422

 o  Matrox MGA2064W, dan Mystique cards

 o  Nvidia/SGS Thomson NV1, STG2000

 Chipset SVGA dengan kemampuan percepatan (accelerated feature) berikut
 mendapat dukungan XFree86:


 o  8514/A (berikut true-clones-nya)

 o  ATI Mach8, Mach32, Mach64

 o  Cirrus CLGD5420, CLGD5422, CLGD5424, CLGD5426, CLGD5428, CLGD5429,
    CLGD5430, CLGD5434, CLGD5436, CLGD5440, CLGD5446, CLGD5462,
    CLGD5464


 o  S3 86C911, 86C924, 86C801, 86C805, 86C805i, 86C928, 86C864, 86C964,
    86C732, 86C764, 86C765, 86C868, 86C968, 86C325, 86C988

 o  Western Digital WD90C31, WD90C33, WD90C24A

 o  Weitek P9000

 o  IIT AGX-014, AGX-015, AGX-016

 o  IBM XGA-2

 o  Tseng ET4000/W32, ET4000/W32i, ET4000/W32p, ET6000

 o  Ark Logic ARK1000PV, ARK1000VL, ARK2000PV, ARK2000MT

 o  MGA 2064w

    Video card yang menggunakan chipset yang terdapat pada daftar
    diatas didukung untuk semua tipe bus, termasuk VLB dan PCI.

 Semua chipset diatas didukung baik pada mode 256-warna maupun mode
 monochrome, kecuali chipset: Advance Logic, MX, dan Video 7 yang hanya
 didukung pada mode 256-warna. Jika video card Anda memiliki jumlah
 DRAM yang cukup, banyak chipset dari daftar diatas didukung
 penggunaannya pada mode 16 dan 32 bit-per-pixel. (lebih spesifik:
 beberapa board Mach32, P9000, dan S3). Konfigurasi umum adalah 8 bit
 per pixel (yaitu: 256-warna).

 Server monochrome juga mendukung card VGA generik, card monochrome
 Hercules, Hyundai HGC 1280, Sigma LaserView, dan card monochrome
 Apollo.  Pada Compaq, AVGA hanya mendukung video memory sebesar 64 K
 bagi server monochrome; sedangkan, GVGA belum pernah diuji dengan
 memory yang lebih besar dari 64 K.

 Daftar diatas tanpa diragukan lagi akan terus berkembang dengan
 berjalannya waktu. Release Note dari suatu versi XFree86 seharusnya
 berisi daftar lengkap semua video chipset yang didukung oleh XFree86
 pada versi tsb.

 Satu masalah yang dihadapi oleh pengembang XFree86 adalah beberapa
 pembuat video card menggunakan mekanisma-mekanisma yang tidak standar
 dalam menentukan frekwensi clock pengendali card. Pembuat-pembuat card
 tadi tidak mengeluarkan spesifikasi cara memprogram card, atau meminta
 pengembang untuk menanda-tangani sebuah perjanjian agar tidak
 membukakan rahasia sebagai syarat untuk mendapatkan informasi yang
 diperlukan. Kendala ini jelas akan menghambat pendistribusian software
 XFree86 secara bebas, sesuatu yang tidak ingin dilakukan oleh tim
 pengembang XFree86.  Untuk waktu yang lama, kendala diatas menyebabkan
 XFree86 menghadapi masalah dengan beberapa video card tertentu yang
 dibuat oleh Diamond, tetapi mulai XFree86 release 3.1, Diamond sudah
 bersedia untuk bekerja-sama dengan tim pengembang untuk memberikan
 informasi mengenai driver bagi card-card yang dibuatnya.

 Setup yang disarankan bagi XFree86 dengan Linux adalah sebuah komputer
 486 atau lebih baik dari itu, dilengkapi dengan RAM minimal 8 MB, dan
 sebuah video card dengan sebuah chipset yang terdapat pada daftar
 diatas. Untuk mendapatkan kinerja yang optimal, kami menyarankan agar
 Anda menggunakan sebuah accelerated card seperti card dengan chipset
 S3. Anda harus terlebih dahulu memeriksa apakah card yang Anda miliki
 didukung oleh XFree86 sebelum Anda membeli hardware yang mahal
 harganya.

 Sebagai catatan tambahan, Sistem Linux pribadi yang digunakan oleh
 Matt Welsh (pelopor penulisan FAQ ini) adalah sebuah komputer
 486DX2-66, RAM 20 MB, dilengkapi sebuah card yang memiliki chipset VLB
 S3-864 dengan DRAM sebesar 2 MB.  Dia menjalankan X benchmark di dalam
 komputer tadi dan Sun Sparc IPX secara bersamaan. Sistem Linux
 ternyata memiliki kecepatan sekitar 7 kali lebih tinggi dari kecepatan
 Sparc IPX (bagi yang penasaran, XFree86-3.1 dengan Linux yang
 dilengkapi video card tadi berjalan dengan sekitar 171000 xstones;
 sedangkan Sparc IPX hanya sekitar 24000). Secara umum, XFree86 didalam
 sebuah sistem Linux yang dilengkapi sebuah accelerated card SVGA
 memberikan kinerja lebih tinggi dari kinerja yang diberikan oleh
 workstation UNIX komersial (yang umumnya menggunakan framebuffers
 sederhana untuk grafik).

 Komputer Anda memerlukan minimal RAM fisik sebesar 4 MB dan RAM
 virtual sebesar 16 MB (misalnya RAM fisik sebesar 8 MB ditambah swap
 sebesar 8 MB). Perlu diingat bahwa semakin besar ukuran RAM fisik yang
 Anda miliki maka swap yang dilakukan ke/dari disk pada saat jumlah
 memory rendah akan semakin kecil. Karena swapping bersifat lambat
 (disk sangat lambat dibandingkan dengan memory), memiliki RAM 8 MB
 atau lebih merupakan syarat perlu agar dapat menjalankan XFree86
 dengan baik.  Ukuran RAM 16 MB akan lebih baik lagi. Sebuah sistem
 dengan RAM fisik 4 MB akan berjalan jauh lebih lambat (sampai 10 kali
 lebih lambat) dari sistem dengan RAM 8 MB atau lebih.



 3.  Menginstal XFree86

 Anda sangat mungkin telah mendapatkan XFree86 sebagai bagian dari
 distribusi Linux, sehingga men-download software secara terpisah tidak
 lagi diperlukan.  Dalam kasus ini, Anda boleh melewati bagian ini.

 Distribusi binary dari XFree86 untuk Linux dapat Anda temukan pada
 sejumlah site FTP. Pada setiap site XFree86 distribusi tadi berada di
 dalam:   (Pada saat penulisan dokumen ini, versi yang ada adalah 3.2A;
 versi-versi terbarunya akan dikeluarkan secara berkala).

 Sebelum Anda melakukan hal-hal lain, silahkan men-download file shell
 script `preinst.sh' dilanjutkan dengan menjalankan script tsb. Script
 tadi akan menampilkan persyaratan-persyaratan yang harus Anda penuhi
 sebelum Anda melakukan instalasi.

 Apabila Anda men-download XFree86 secara langsung, tabel berikut
 berisi file-file yang terdapat didalam distribusi XFree88-3.3.

 Salah satu dari server berikut Anda perlukan:























 X338514.tgz
         Server untuk board berbasis 8514

 X33AGX.tgz
         Server untuk board berbasis AGX

 X33I128.tgz
         Server untuk Number Nine Imagine 128

 X33Mach32.tgz
         Server untuk board berbasis Mach32

 X33Mach64.tgz
         Server untuk board berbasis Mach64

 X33Mach8.tgz
         Server untuk board berbasis Mach8

 X33Mono.tgz
         Server untuk mode video monochrome

 X33P9K.tgz
         Server untuk board berbasis P9000

 X33S3.tgz
         Server untuk board berbasis S3

 X33S3V.tgz
         Server untuk S3 ViRGE dan ViRGE/VX (merupakan beta)

 X33SVGA.tgz
         Server untuk board berbasis Super VGA

 X33W32.tgz
         Server untuk board berbasis ET4000/W32



 Jika Anda tidak mengetahui server mana yang akan Anda gunakan,
 ambillah server VGA 16, X33VGA16.tgz.  Bagaimanapun Anda harus
 mendownload server tadi, karena Anda memerlukannya untuk menjalankan
 utilitas auto-configuration pada langkah berikutnya.

 Semua file-file beriktu Anda perlukan:






















 Preinst.sh
         Script pre-instalasi

 Postinst.sh
         Script post-instalasi

 X33bin.tgz
         Binary dari X11R6

 X33cfg.tgz
         File config untuk xdm, xinit, dan fs

 X33doc.tgz
         Dokumentasi

 X33man.tgz
         Halaman-halaman manual

 X33fnts.tgz
         Font-font 75dpi, misc, dan PEX

 X33lib.tgz
         Shared X libraries, dan file-file pendukung

 X33set.tgz
         Utilitas XF86Setup

 X33VG16.tgz
         Server untuk board berbasis VGA/EGA



 File-file berikut merupakan boleh diinstall boleh tidak:

































 X33f100.tgz
         Font-font 100dpi

 X33fcyr.tgz
         Font-font Cyrillic

 X33fnon.tgz
         Font-font lainnya (China, Jepang, Korea, Yahudi)

 X33fscl.tgz
         Font-font berskala (speedo, dan Type1)

 X33fsrv.tgz
         Font server dan file-file config

 X33prog.tgz
         File-file X header, config, dan compile-time libs

 X33lkit.tgz
         X server Link Kit

 X33lk98.tgz
         PC98 X server Link Kit

 X33nest.tgz
         Nested X server

 X33prt.tgz
         X print server

 X33vfb.tgz
         Virtual framebuffer X server

 X33ps.tgz
         Dokumentasi dalam versi PostScript

 X33html.tgz
         Dokumentasi dalam versi HTML



 Direktori XFree86 seharusnya memiliki sebuah file RELNOTES yang berisi
 release notes bagi versi saat ini. Gunakan informasi-informasi
 didalamnya bagi keperluan yang lebih terperinci mengenai instalasi.

 Semua yang harus dilakukan dalam menginstal XFree86 meliputi:
 mendapatkan file-file yang telah disebutkan diatas, membuat direktori
 /usr/X11R6 (sebagai root), dan melakukan unpack terhadap file-file
 didalam direktori /usr/X11R6 menggunakan perintah seperti berikut:


         gzip -dc X33bin.tgz | tar xfB -



 Ingatlah bahwa file-file tar tadi dikemas secara relatif terhadap
 direktori /usr/X11R6, sehingga penting untuk melakukan unpack dari
 file-file tadi didalam direktori tsb.

 Anda harus memastikan bahwa /usr/X11R6/bin berada didalam path anda.
 Ini dapat dilakukan dengan mengedit default sistem Anda yaitu
 /etc/profile atau /etc/csh.login (tergantung kepada shell yang
 digunakan baik oleh Anda maupun user-user lainnya dari sistem Anda
 tsb). Atau, dapat pula dilakukan dengan menambahkan direktori tadi
 kedalam path pribadi Anda dengan memodifikasi file .bashrc atau .cshrc
 tergantung shell yang Anda gunakan.
 Anda juga harus memastikan bahwa  /usr/X11R6/lib dapat ditemukan oleh
 ld.so, sang runtime linker. Untuk melakukan ini, tambahkanlah baris
 berikut:


         /usr/X11R6/lib



 ke dalam file /etc/ld.so.conf, lalu sebagai root Anda jalankan
 /sbin/ldconfig.



 4.  Mengkonfigur XFree86


 4.1.  Konfigurasi Normal

 Mengkonfigurasi XFree86 untuk dapat menggunakan mouse, keyboard,
 monitor, dan video card secara benar semula merupakan suatu black-art,
 memerlukan pekerjaan hand-hack terhadap file suatu file konfigurasi
 yang rumit.  Tidak akan terjadi lagi; Release 3.2/3.3 telah membuat
 proses konfigurasi menjadi hampir tanpa kesulitan. Yang Anda lakukan
 hanyalah menjalankan program XF86Setup.

 Program ini didasarkan kepada fakta bahwa semua hardware PC baru saat
 ini dilengkapi dengan monitor berkemampuan EGA/VGA. Program XF86 Setup
 memanggil dan menggunakan server VGA 16 untuk mengaktifkan X dengan
 mode terrendah yang paling umum digunakan (lowest-common-denominator)
 yaitu mode 640x480. Selanjutnya, XF86Setup menjalankan sebuah program
 interaktif yang membawa Anda melalui sebuah deretan 5 panel
 konfigurasi - mouse, keyboard, (video) card, monitor, dan 'lain-lain'
 (berbagai pilihan untuk server). Keseluruhan proses sangat mudah
 dilakukan.

 (Jika Anda menjalankan Linux Red Hat, Anda mungkin melihat sebuah
 program bernama xf86config. Kerja dari program itu mirip dengan
 XF86Setup, hanya saja xf86config tidak menggunakan interface X maupun
 server VGA 16).

 Sebuah hal kecil yang perlu diingat adalah, jika Anda menggunakan
 suatu jenis PC yang ada sekarang ini seperti juga dilkakukan oleh
 kebanyakan orang, keyboard Anda dikenal oleh XF86Setup sebagai
 'Generic 102-key PC (intl)' dan bukan sebagai 'Generic 101-key PC'.
 Jika Anda memilih default (101) maka sejumlah tombol diujung paling
 kanan keyboard Anda (keypad nomor dan beberapa tombol lainnya) akan
 berhenti berfungsi.

 Apabila Anda merasa kurang yakin dengan tipe monitor yang Anda miliki,
 Anda dapat mencoba satu persatu tipe monitor dari daftar yang ada.
 Cobalah semua tipe monitor dari daftar secara berurutan dari atas ke
 bawah (pilihan dibagian atas memiliki kecepatan dot-clock yang rendah
 serta kurang membutuhkan persyaratan hardware). Kembalilah untuk
 menggunakan tipe monitor sebelumnya jika sesudah memilih suatru tipe
 monitor Anda mendapatkan gambar yang bertumpuk atau sangat
 terdistorsi. Distorsi-distorsi kecil (gambar agak terlalu besar,
 terlalu kecil, atau off-center) bukan merupakan masalah; Anda akan
 berkesempatan untuk mengkoreksi hal tsb secepatnya dengan melakukan
 fine-tuning terhadap mode.

 Dan, pada saat program tadi mengaktifkan xvidtune yang memungkinkan
 Anda memilih video mode, janganlah peringatan awal yang ditampilkan
 dalam box membuat Anda takut. Monitor-monitor modern yang dilengkapi
 dengan multisync (berbeda dengan pendahulunya yang memiliki frekwensi
 tetap) tidak akan mudah rusak oleh cara tsb.
 XF86Setup mengasumsikan bahwa mouse device Anda adalah /dev/mouse.
 Jika pilihan ini menyebabkan mouse Anda tidak berfungsi, Anda harus
 membuat link /dev/mouse kepada  salah satu dari  /dev/cua[01]  yang
 mouse Anda gunakan.  Jika XFree86 memberikan pesan "mouse busy" ketika
 gpm sedang berjalan, maka Anda harus membuat link /dev/mouse ke
 /dev/ttyS[01].

 Proses konfigurasi dimulai dengan memilih sebuah server yang sesuai
 dengan tipe umum dari video card yang Anda miliki (seperti XF86-VGA16,
 XF86-Mach64, XF86-S3), selanjutnya mengkonfigur file XF86Config, yang
 akan dibaca server pada saat startup untuk mendapatkan parameter-
 parameter tertentu bagi instalasi anda. Lokasi file XF86Config
 berbeda-beda tergantung OS anda, namun salah satu tempat yang Anda
 dapat cari adalah direktori /etc/X11.

 Pada versi-versi lama XFree86, XF86Setup membuat link langsung dari
 perintah X ke server yang dipilih. Pada versi-versi sekarang, X di-
 link kesuatu program set-user-id wrapper yang disebut Xwrapper.
 Maksudnya adalah membuat semua yang dikenai setuid root terlokalisir
 didalam Xwrapper sehingga server tsb tidak perlu menjalankan setuid
 root.


 4.2.  Troubleshooting

 Kadang-kadang sesuatu tidak langsung berjalan baik pada saat X server
 pertama kali dijalankan. Hal ini hampir selalu disebabkan oleh masalah
 pada file konfigurasi anda. Biasanya karena nilai timing monitor
 adalah off, atau setting dot clock dari video card tidak benar.
 Problem-problem kecil dapat diatasi dengan xvidtune; Sebuah tampilan
 layar yang kacau (garbled) biasanya menunjukkan Anda harus kembali
 melakukan XF86Setup dan memilih tipe monitor dengan kemampuan lebih
 rendah.

 Apabila tampilan layar Anda seperti bergulung (roll) atau tepi-tepi
 layar terlihat kabur, ini merupakan petunjuk yang jelas bahwa nilai-
 nilai timing monitor atau dot clock tidak tepat.  Anda juga harus
 memastikan bahwa chipset video card Anda sudah dinyatakan dengan
 benar, demikian pula pilihan-pilihan lain yang terdapat pada seksi
 Device dari XF86Config.  Anda harus merasa pasti bahwa Anda
 menggunakan X server yang benar, serta /usr/X11R6/bin/X merupakan
 sebuah symbolic link ke X server tadi.

 Jika semua yang Anda lakukan diatas belum berhasil, cobalah
 menjalankan X secara bare yaitu menggunakan perintah sbb:


         X > /tmp/x.out          2>&1



 Kemudian, berhentikan X server (menggunakan kombinasi tombol ctrl-alt-
 backspace) dan periksalah isi file  /tmp/x.out. X server akan
 melaporkan setiap peringatan maupun error yang terjadi --misalnya,
 jika video card Anda tidak memiliki dot-clock yang sesuai dengan mode
 yang didukung monitor anda.

 Ingatlah bahwa Anda dapat menggunakan ctrl-alt-numeric +, dan ctrl-
 alt-numeric  - untuk berpindah-pindah dari satu video mode ke video
 mode lain yang terdaftar didalam line Modes dari seksi Screen didalam
 XF86Config. Jika mode resolusi tertinggi tidak nampak merupakan
 pilihan tepat, cobalah ganti dengan resolusi yang lebih rendah. Anda
 nanti akan mengetahuinya, paling tidak bagian-bagian dari konfigurasi
 X tadi bekerja dengan benar.


 Juga, periksalah tombol pengatur ukuran/piosis vertikal maupun
 horisontal dari monitor anda. Di dalam banyak kasus yang terjadi,
 pengaturan diatas diperlukan pada saat menjalankan X. Misalnya, jika
 tampilan layar nampak sedikit bergeser kesatu sisi, biasanya dapat
 Anda koreksi dengan menggunakan pengontrol monitor tadi.

 Newsgroup USENET comp.windows.x.i386unix, seperti juga
 comp.os.linux.x, diperuntukkan bagi keperluan diskusi mengenai
 XFree86. Mungkin memperhatikan posting-posting yang berkaitan dengan
 konfigurasi video Anda pada newsgroup tadi merupakan suatu hal yang
 baik - Anda mungkin akan menemukan seseorang yang memiliki masalah
 yang sama dengan masalah yang Anda hadapi.



 4.3.  Konfigurasi untuk Kebutuhan Khusus

 Jika monitor yang Anda miliki dapat mendukung 1600x1200 maka untuk
 mendapatkan kinerja yang optimal Anda harus melakukan hand-hack
 terhadap konfigurasi X Anda - resolusi tertinggi yang didukung
 XF86Setup adalah 1280x1024.

 Apabila Anda ingin melakukan hand-hack terhadap konfigurasi video Anda
 baik untuk tujuan diatas ataupun untuk tujuan-tujuan lain, bacalah
 "XFree86 Video Timing HOWTO" dari LDP,  (ini merupakan versi HTML
 terkini dari file "Videmodes.doc" untuk XFree86).



 4.4.  Penggunaan Warna 16-bit

 Secara default, X menggunakan kedalaman warna 8-bit sehingga
 memberikan 256 jenis warna. Untuk menghindari pembatasan ini, banyak
 aplikasi menyediakan peta warnanya (color map) sendiri, mengakibatkan
 adanya loncatan warna yang terjadi tiba-tiba ketika kursor berpindah
 tempat dari suatu window ke window lain yang masing-masing memiliki
 peta warna sendiri. Browser WWW bernama Arena melakukan cara yang
 diuraikan tadi.

 Apabila Anda ingin menggunakan aplikasi-aplikasi grafik yang canggih
 maka warna-warna sejumlah 256 mungkin tidak mencukupi. Anda mungkin
 perlu menggunakan kedalaman warna 16-bit (65536 warna). Tetapi harap
 berhati-hati karena tidak semua aplikasi akan bekerja dengan warna
 16-bit.

 Anda dapat menggunakan kedalaman warna 16-bit dengan warna sejumlah 65
 K hanya dengan menjalankan X sbb:


         startx --  -bpp 16



 atau memasukkan perintah sbb:


         exec    X  :0   -bpp 16



 ke dalam file .xserverrc anda.  Namun agar  perintah diatas dapat
 berfungsi, Anda memerlukan seksi:


         screen

 didalam XF86Config dengan:


         DefaultColorDepth       16



 Jika Anda menggunakan xdm, Anda perlu merubah file Xservers yang
 mungkin terletak didalam direktori /etc/X11/xdm/.  Didalam suatu
 konfigurasi yang umum, file tadi hanya berisi satu baris yang bukan
 merupakan suatu comment yaitu:


         :0      local  /usr/X11R6/bin/X -bpp   16



 Demikian pula, Anda harus menambahkan kedalam seksi Screen dari
 konfigurasi X sebuah bagian Display yang berisi pemberian nilai 16
 kepada field Depth. Secara umum Anda dapat melakukannya dengan
 menduplikasi seksi Display bagi 8-bit kemudian merubah nilai field
 Depth-nya.

 Lebih banyak warna membuat video card Anda mampu mentransfer lebih
 banyak data dalam waktu yang sama. Jika video card Anda tidak mampu
 melakukannya maka Anda harus mengurangi resolusi atau kecepatan
 refreshnya.  Secara default, XFree86 akan mengurangi resolusi. Jika
 ingin menjaga resolusi dan mengurangi kecepatan refresh, Anda harus
 menyisipkan sebuag Modeline baru yang sesuai kedalam file XF86Config
 yang mendefinisikan resolusi dengan kecepatan refresh lebih rendah.
 Misalnya dengan mengganti nilai lama berikut:


         Modeline  "1024x768"      75  1024  1048  1184  1328  768  771  777  806  -hsync  -vsync
 dengan
         Modeline  "1024x768"      65  1024  1032  1176  1344  768  771  777  806  -hsync  -vsync



 Angka-angka istimewa 75 dan 65 diatas menunjukkan kecepatan clock yang
 dilaporkan oleh X kedalam file .X.err anda.  Bacalah file-file
 monitor dari dokumentasi XFree86 untuk mendapatkan Modeline yang
 sesuai dengan kecepatan maksimum clock yang dapat diberikan oleh video
 card Anda menggunakan kedalaman warna 16-bit.



 5.  Menjalankan XFree86

 Sesudah file XF86Config selesai dikonfigur maka Anda sudah siap untuk
 menjalankan X server. Namun sebelum itu dilakukan, periksalah bahwa
 /usr/X11R6/bin  sudah termasuk kedalam path anda.

 Perintah untuk menjalankan XFree86 adalah:


         startx



 Perintah ini merupakan sebuah front-end bagi xinit (bagi Anda yang
 telah terbiasa menggunakan xinit didalam sistem-sistem UNIX yang
 lain).

 Perintah tadi akan mengaktifkan X server dan menjalankan perintah-
 perintah yang terdapat di dalam file .xinitrc pada direktori home
 anda.  File .xinitrc hanyalah suatu shell script yang berisi klien-
 klien X yang harus dijalankan. Jika file tsb tidak ada maka sebagai
 penggantinya akan digunakan default sistem yaitu file:
 /usr/X11R6/lib/X11/xinit/xinitrc.

 Sebuah file .xinitrc standar berisi sbb:

 # !/bin/sh

 xterm   -fn     7x13bold        -geometry       80x32+10+50 &
 xterm   -fn     9x15bold        -geometry       80x34+30-10 &
 oclock  -geometry       70x70-7+7 &
 xsetroot                -solid midnightblue &
 exec  fvwm2




 Script diatas akan mengaktifkan dua klien xterm, satu oclock, dan
 merubah warna background dari root window menjadi midnightblue.
 Script ini selanjutnya mengaktifkan fvwm2, yaitu window manager.
 Perlu dicatat bahwa fvwm2 dieksekusi menggunakan perintah shell exec;
 perintah ini menyebabkan proses xinit digantikan oleh fvwm2. Sesudah
 proses fvwm2 selesai, X server akan di-shutdown.  Anda dapat pula
 membuat fvwm2 melakukan exit dengan menggunakan root menu; tekan
 tombol 1 pada mouse Anda diatas desktop background - sebuah popup menu
 akan ditampilkan yang memberikan Anda pilihan Exit Fvwm2.

 Anda harus memastikan bahwa perintah terakhir pada file .xinitrc
 diawali dengan exec, dan perintah itu tidak ditempatkan pada
 background (tidak ada tanda '&' pada akhir baris). Kalau tidak
 demikian, X Server akan melakukan shut-down seketika sesudah X server
 menjalankan klien-klien yang ada didalam file .xinitrc.

 Sebagai alternatif, Anda dapat melakukan  exit dari X dengan menekan
 kombinasi tombol: ctrl-alt-backspace. Kombinasi tombol tadi akan
 langsung menghentikan X, keluar dari sistem window.

 Semua uraian diatas merupakan konfigurasi desktop yang sangat, sangat
 sederhana. Banyak program maupun konfigurasi yang bagus tersedia dan
 membutuhkan sedikit pekerjaan terhadap file .xinitrc yang Anda miliki.

 Jika Anda merupakan orang baru terhadap environment Sistem X Window,
 kami sangat menyarankan agar Anda membaca sebuah buku seperti "The X
 Window System: A User's Guide" yang ditulis oleh Niall Manfield
 (Addison-Wesley, 1990). Menggunakan dan mengkonfigur X merupakan hal
 yang terlalu luas untuk dapat dicakup dalam tulisan ini. Silahkan
 membaca halaman-halaman manual dari xterm, oclock, dan fvwm2 untuk
 mendapatkan petunjuk untuk memulai.



 5.1.  Kondisi Penggunaan

 Dokumen ini memiliki hak cipta, copyright 1966, yang dimiliki oleh
 Eric S. Raymond. Anda diperbolehkan untuk menggunakan, menyebar-
 luaskan, dan memperbanyak tulisan ini dengan syarat:

 o  Tidak menghilangkan atau melakukan perubahan terhadap pernyataan
    tentang hak cipta

 o  Tidak menghilangkan atau melakukan perubahan terhadap nomor dan
    tanggal versi

 o  Tidak menghilangkan atau melakukan perubahan terhadap penunjuk
    dokumen kearah versi WWW  saat ini
 o  Memberi tanda yang jelas pada setiap versi yang mengalami
    penyingkatan atau perubahan

 Pembatasan-pembatasan diatas dimaksudkan untuk melindungi para pembaca
 potensial dari versi-versi yang sudah tidak berlaku lagi ataupun
 versi-versi yang mengandung kesalahan. Jika Anda merasa punya alasan
 untuk mendapatkan pengecualian dari pembatasan diatas, ajukanlah
 permintaan kepada prnulid.



 5.2.  Penghargaan

 Penulisan dokumen ini dimulai oleh Matt Welsh pada masa-masa lalu yang
 sulit. Terima-kasih Matt!



 6.  Terjemahan


 o  Ke dalam bahasa Italia

 o  Ke dalam bahasa Slovenia

 o  Ke dalam bahasa Croasia



 ------------------------------------------------------------------
 Dokumen terbaru ada di http://ldp.linux.or.id Kontak Mohammad DAMT
 <[email protected]> bila berminat membantu Indonesia LDP.